Ekaandrisusanto's Blog

Just another WordPress.com weblog

Posts Tagged ‘prediksi jerman vs uruguay

prediksi jerman vs uruguay

with 8 comments

Jerman akhirnya gagal melangkahkan kakinya ke final. Setelah menelan pilpahit yang diberkan Spanyol. Jerman kalah tipis 1 – 0. Dalam perebutan juara ke tiga melawan Uruguay tampaknya Jerman masih diunggulkan, prediksinya Jerman menang 2 – 0. Bila hal ini terjadi maka Jerman harus puas menduduki juara ke tiga.

Meski kalah dalam semi final sebelumnya  Jerman setelah mempecundangi Argentina 4-0 Sabtu malam. Sebelumnya mereka tak kalah fantastis dengan menggebuk Inggris 4-1. “1954, 1970, 1990 .. ” harian Tagesspiegel edisi Minggu memasang judul demikian, menyebut tahun ketika negara mereka menjadi juara dunia, dan tentu saja berharap melanjutkannya dengan 2010. “Terima kasih, kalian pahlawan,” teriak Bild am Sonntag di halaman depannya, dengan foto pelatih Argentina Diego Maradona tersedu sedang, sementara Kanselir Angela Merkel bertepuk tangan buat para pemainnya dari kursi VIP stadion. “1-0 Mueller, 2-0 Klose, 3-0 Friedrich, 4-0 Klose. Ya, kalian pahlawan kami. Ya, kami takkan melupakanmu. Ya, kami masuk semifinal,” tambah harian tersebut dalam artikel terkaitnya.

Jerman selalu masuk minimal semifinal di tiga turnamen besar terakhir. Di Piala Dunia 2006 mereka menjadi juara tiga, lalu runner up Euro 2008, dan saat ini sudah tinggal satu langkah lagi menuju final. “Luar biasa, menakjubkan. Kalian adalah kata-kata itu. Dewa sepakbola sedang tersnyum pada Jerman. Kami mengalahkan Inggris 4-0, kami masuk semifinal Piala Dunia, dan kami memainkan sepakbola terindah di seluruh dunia.” Harian Berliner Kurier menyuruh pembacanya untuk “Namai anak laki-laki kalian Jogi!”, merujuk panggilan pelatih Joachim Loew. “Kemenangan termanis sepanjang masa.” Tak sekadar memuji Jerman, mereka juga memberi sedikit “humor” pada Argentina. Bild menulis, “Cry for me Argentina” sambil memasang gambar Loew sedang melihat Maradona yang menangis di bahu anak perempuannya, Dalma. “Tarian tango terindah dari Jerman,” timpal harian Welt am Sonntag, seperti dilansir AFP. Pesan terakhir dari Bild adalah untuk pertandingan melawan Spanyol di semifinal. Jerman dua tahun lalu menyerah dari tim tersebut di final Piala Eropa di Austria-Swiss. “Tim Spanyol yang ini tidak membuat kami gentar,” sebut Bild setelah skuad “Matador” bersusah payah mengalahkan Paraguay di perempatfinal dengan skor tipis 1-0.

Jerman adalah tamu rutin Paila Dunia. Piala Dunia 2010 merupakan partisipasi ke-17 mereka. Jerman hanya absen pada 1930 dan 1950. Hingga kini,  Jerman menjadi salah satu negara paling sukses. Gelar juara untuk kali pertama dicicip pada Swiss ’54 dan dilengkapi gelar kedua saat Piala Dunia 1974 digelar di tanah sendiri. Pada 1990, Jerman mengulangi keberhasilan dengan bermaterikan para pemain yang bermain di Serie A Italia. Piala Dunia terakhir digelar di markas mereka, empat tahun lalu, dan Jerman berhasil tampil mempesona sekaligus menggondol gelar juara ketiga.

Jerman memenangi persaingan dari Rusia untuk memuncaki Grup 4 kualifikasi zona Eropa dan lolos otomatis ke Afrika Selatan. Pasukan Joachim Loew adalah satu dari lima tim Eropa yang tak menderita kekalahan di babak kualifikasi. Mental Jerman selalu bicara pada saat-saat sulit. Mereka menaklukkan Rusia 2-1 di Dortmund dan menenangi laga di Moskwa, 1-0. Inilah kunci tiket otomatis Jerman.  Jerman kini meletakan harapan lolos ke Piala Dunia 2010 di pundak Cacau, striker baru yang akan menggantikan peran Miroslav Klose di lini depan. Ghana ingin tidak lagi mencetak gol dari titik penalti. Jerman mengawali laga Piala Dunia 2010 dengan performa gemilang saat mengempaskan Australia empat gol tanpa balas. Ghana beruntung mengalahkan Serbia lewat gol penalti Asamoah Gyan. Di pertandingan kedua, Jerman di luar dugaan dikalahkan Serbia. Ghana susah payah menahan Australia, yang kehilangan satu pemain, 1-1.

Kekuatan

Jangan terlalu berharap sepakbola indah dimainkan Jerman, karena kebugaran fisik dan semangat juang lebih diutamakan dalam tim. Dalam setiap turnamen, Jerman selalu diperhitungkan karena memiliki mentalitas juara. Di atas lapangan, kekuatan lini pertahanan mereka patut diawasi karena hanya kebobolan lima gol sepanjang kualifikasi. Setiap lawan yang menghadapi Jerman sadar akan kekuatan fisik serta keteraturan organisasi permainan mereka.

Jarang menang atas tim-tim kuat seperti Brasil, Spanyol, atau Italia di masa lalu. Empat tahun lalu, Jerman disingkirkan Italia di semi-final, sedangkan pada Piala Eropa 2008, Jerman takluk dari Spanyol di final. Jerman juga membutuhkan pemain kreatif, tak hanya sebelas pemain berkarakter pejuang dan pemimpin seperti kapten Michael Ballack. Namun sayangnya Ballack dilanda cidera.

Pelatih

Sebelum menjabat sebagai pelatih timnas, Loew sempat menjadi asisten Juergen Klinsmann pada Piala Dunia 2006. Menurut media, Loew bertindak sebagai pelatih dari segi taktik, sedangkan Klinsmann lebih sebagai motivator. Loew selalu punya gagasan jelas untuk tim. Jadi, jangan heran jika bintang masa lalu tak diberinya kesempatan karena tidak masuk dalam kerangka strategi tim. Contohnya: Torsten Frings.

Joachim Loew harus mengatasi persoalan di lini depan Jerman bukan pada saat yang tepat, bahkan mungkin yang terburuk.  “Saya harus menunggu sampai latihan terakhir beberapa jam sebelum pertandingan, untuk memutuskan siapa yang akan menjadi starter di lini depan,” kata Loew. “Saya yakin setiap pemain, dan setiap striker, ingin bermain.” Pilihan terbaik bagi Jerman adalah bermain dengan satu striker. Jika usulan diterima, pilihannya Loew adalah pada Cacau — striker yang mencetak tiga gol dalam laga persahabtan sebelum Piala Dunia 2010.

Cacau tidak dimainkan karena Loew lebih memilih pemain yang punya reputasi, ketimbang sedang berprestasi. Akibatnya, Klose tetap menjadi pilihan pertama, dan Cacau duduk di bangku cadangan.  Cacau dimainkan Loew di Piala Dunia saat melawan Australia, dan mencetak gol. Loew mengatakan selain lini depan, Jerman tidak akan melakukan perubahan apa pun di lini tengah dan belakang. Juga tidak ada modifikasi skuad, dengan mengoplos pemain muda dan senior. “Lima di antara mereka telah terkena kartu kuning. Jika terkena kartu lagi, mereka tidak bisa bermain jika Jerman lolos ke babak kedua,” ujar Loew. Loew tidak ingin meratapi kekalahan atas Serbia. Menurutnya, ada sisi positif dari kekalahan itu. Yaitu, timnya belajar mengatasi tekanan dan merespon permainan bertahan lawan. Cacau dipastikan akan menggantikan tempat Klose, dan Loew mengubah formasinya. Cacau terbukti lebih efektif jika dimainkan sebagai striker tunggal. Podolski beroperasi di dekatnya

Jerman masih menunggu kebugaran gelandang Bastian Schweinsteiger yang masih dibalut cedera paha. Loew menyebut pemain Bayern Muenchen itu sebagai tanda tanya besar. Satu-satunya pemain yang sudah dipastikan absen besok adalah striker Jeronimo Cacau karena cedera otot. Pemain belakang Jerome Boateng juga kemungkinan besar akan absen bermain karena cedera betis. Namun striker Miroslav Klose sudah bisa bermain setelah menjalani skorsing kartu merah.

Gelandang Timnas Jerman dan Bayern Munich, Bastian Schweinsteiger yang kerap tampil di sektor sayap akan mengubah posisinya untuk memaksimal di sektor tengah.  Saat ini pemaian yang berusia 25 tahun ini sudah menjalani 79 pertandingan untuk Jerman. Jika prestasi ini terus dijalaninya, bukan tidak mungkin dia bisa mematahkan rekor legenda Jerman, Lothar Matthaus yang menjalani 150 penampilan untuk negaranya. Namun, dia telah menghabiskan sebagian besar perjalanannya di posisi gelandang. Meski demikian, dia sangat kompeten dengan posisinya saat ini. Jajaran pelatih tim menilai dia tampil hebat di sektor sayap dan tengah Jerman. “Perbedaan besar bagi saya adalah mampu bermain di posisi favorit saya, di tengah tengah lapangan. Louis Van Gaal (Pelatih Bayern) memberikan kesempatan itu kepada saya. Ini berjalan baik. Saya bisa bermain bagus karena seluruh pemain di tim bermain bagus,” paparnya. Dia mengatakan bahwa dirinya perlu berterima kasih kepada Van Gaal. “Mungkin pelatih saat ini tidak ada pilihan untuk menggantikan posisi (Michael) Ballack dan (Owen) Hargreaves, seperti persaingan di lini tengah Bayern,” katanya.

Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew mengatakan, tidak hanya ada peningkatan dalam penampilan Schweinsteiger, tetapi dia juga mampu mengubah karakter bermainnya. “Schweinsteiger sudah berhasil tampil luar biasa selama dua tahun terakhir ini,” kata Loew. Menurut Loew, sejak di Euro 2008 Schweinsteiger sudah memiliki tanggung jawab yang bagus di dalam tim. “Dia sangat fokus, dia tahu tanggung jawabnya dan kami bisa melihat itu saat dia hadir di kamp pelatihan. Saya sangat senang, karena dia tenang saat timnya berhasil memenangkan pertandingan. Dia mengatakan bahwa pertandingan ini belum berakhir,” papar Loew

Kekalahan 0-1 dari Spanyol di babak semifinal Piala Dunia 2010 tentu masih menyisakan duka buat kubu Jerman. Termasuk sang kapten, Philipp Lahm yang langsung angkat bicara. Menurut Lahm, kekalahan Der Panzer ini dikarenakan memang Spanyol sebagai tim paling favorit di laga itu. Spanyol sendiri akan bersua dengan Belanda di partai puncak yang akan digelar di Soccer City Stadium, Johannesburg , 11 Juli 2010 nanti. “Sebuah malam yang sulit.  Kami tahu Spanyol favorit di turnamen ini. Spanyol tim yang kuat. Kami tidak bermain cukup bagus di babak pertama,” ujar Lahm seperti dilansir Goal.

“Kami punya sebuah kesempatan di babak kedua, tapi kami tidak mampu memanfaatkan itu. Sungguh sebuah kekecewaan terbesar. Kami ingin lebih tapi tidak sukses,” tambahnya. Pada pertandingan itu, Jerman memang harus kehilangan sosok penting Thomas Mueller. Penyerang masa depan Jerman ini absen karena akumulasi kartu.

Pemain bintang Yang Akan menghajar uruguay

  • Miroslav Klose (Bayern Muenchen) Tak terlalu diperhitungkan di Muenchen, tapi bagi timnas Jerman, Klose masih pemain penting. Topskor Piala Dunia 2006 ini sudah tampil 93 kali dan mencetak 48 gol untuk Jerman hingga 2009. Klose berpeluang menjadi pemain keenam Jerman yang menembus rekor 100 kali penampilan pada Piala Dunia tahun depan. Meski bukan salah satu striker berbahaya di level klub, Klose tetap akan menyita perhatian publik sepakbola dunia. Ia adalah figur yang bisa mengubah hasil akhir pertandingan, karena kemampuannya menembak dari semua posisi, atau menanduk bola dengan sempurna. Klose absen saat melawan Ghana. Kini dia akan dimanjakan oleh umpan-umpan Oezil. Jika John Terry melakukan kesalahan sedikit saja, Klose dipastikan akan menghukum Inggris.
  • Mesut Ozil (Werder Bremen) Mungkin Ozil belum jadi pemain bintang di timnas Jerman saat ini. Tapi, gelandang Werder Bremen ini berpotensi menjadi pemain bintang yang baru. Kehadiran Ozil diharapkan menumpahkan kreativitas yang dibutuhkan Jerman.

Susunan Pemain

Jerman: 1-Manuel Neuer; 3-Arne Friedrich, 17-Per Mertesacker, 20-Jerome Boateng (2-Marcell Jansen 71′), 16-Philipp Lahm, 7-Bastian Schweinsteiger, 6-Sami Khedira (18-Toni Kroos 77′), 8-Mesut Oezil, 10-Lukas Podolski, 13-Thomas Mueller (15-Piotr Trochowski 83′), 11-Miroslav Klose

Uruguay

Sukses Uruguay mencapai semi final Piala Dunia kali pertama sejak 1970 telah menyita perhatian publik sepakbola negeri kecil itu. Namun mereka harus menaklukan Afrika jika ingin mencetak sejarah. Hal itu merupakan kali pertama mereka mencapai level itu semenjak 1970, setelah mereka dua kali menjuarai Piala Dunia di tahun 1930 dan 1950. “Kami akan bermain untuk negara kami, masyarakat kami. Tapi setelah itu kami pun tahu kami sedang mewakili benua kami. Ini sebuah sumber kebanggaan yang sangat besar,” tutur penyerang Edison Cavani, Minggu (4/7/2010), dikutip Reuters. “Meskipun mereka (tim-tim Latin yang lain) telah out, mereka tetap merupakan kekuatan besar, tim-tim yang bagus. Tapi saya rasa Uruguay pantas berada di sini,” sambung pemain klub Palermo tersebut. Keyakinan yang tinggi tentu saja sedang menggelayuti para pemain Uruguay. Mereka lolos ke Afrika Selatan lewat jalur playoff melawan tim peringkat tiga kualifikasi zona CONCACAF, Kosta Rika, lalu tergabung di grup yang memiliki kekuatan seimbang: Prancis, Meksiko dan tuan rumah.

Dengan populasi hanya sekitar 3,5 juta penduduk, Uruguay tahun ini telah menapak ke level yang lebih baik dibanding dua raksasa Amerika Selatan, Brasil dan Argentina. “Karena kami mewakili Amerika Latin, kami berharap mereka juga mendukung kami. Tapi di hari kami menghadapi Ghana, banyak juga orang Meksiko yang mendukung Ghana,” sindir penyerang Sebastian ‘El Loco’ Abreu. “Hal-hal seperti itu sulit kita pahami. Tapi tidak apa-apa, terima kasih untuk mereka yang menyemangati kami.” Tentang Belanda, Cavani menaruh respek pada runner up Piala Dunia 1974 dan 1978 itu. “Mereka tim yang bermain baik, memainkan bola dengan baik. Secara taktik, mereka mendekati sempurna

Uruguay tak kebobolan di penyisihan Grup A, tapi Korea Selatan tahu cara membobol gawangnya. Pelatih Oscar Washington Tabarez belajar dari kesalahan melawan Korsel, dan turun dengan gaya bermain sedikit berbeda saat melawan Ghana. Defender Diego Godin absen akibat cedera. Mauricio Victorino akan menggantikannya. Tabarez juga melakukan perubahan lain. Alvaro Fernandez menggantikan Alvaro Pareira di lini tengah. Fernandez dianggap sukses menjalankan perannya di lini tengah saat melawan Korsel. Ia masuk sebagai pemain pengganti, dan mendominasi lini tengah. Ia mengalirkan serangan dengan baik, dan tak segan turun membantu pertahanan. “Kalian lihat saja bagaimana kami bermain dengan Alvaro Fernandez sebagai starter,” ujar Tabarez ketika ditanya soal pilihan taktik menghadapi Ghana. Suarez mengatakan dirinya bermimpi mencapai level tertinggi di Piala Dunia 2010 sejak tiba di Afrika Selatan. Ia ingin mengulang pencapaian tahun 1970. “Sejumlah tim difavoritkan, kami tidak. Tapi kami mampu bertarung dengan keras dan mencapai sesuatu yang indah,” ujar Suarez.

Luis Suarez diganjar kartu merah karena sengaja menahan laju bola yang mengarah ke gawang dengan tangannya pada menit-menit terakhir perpanjangan waktu perempat-final lawan Ghana, dan kartu merah itu secara otomatis berarti striker Ajax itu akan absen pada pertarungan lawan Belanda di semi-final. Namun, FIFA kini sedang mempertimbangkan untuk menambah hukuman Suarez, dan pelatih Uruguay Oscar Tabarez pun berharap, “Itu bukan urusan saya. Komite disiplin akan mempertimbangkan hal itu. Tetapi saya pikir itu (hukuman tampil dua pertandingan) akan sangat berlebihan.” Kartu merah itu kembali memicu debat soal fair play di lapangan, tetapi Tabarez membela pemainnya, “Saya pikir itu (menyebut Suarez curang) terlalu jauh. Pada Piala Dunia ini, Ghana telah mendapatkan hadiah penalti karena seorang pemain menghentikan bola dengan tangannya di garis gawang. Perbedaannya hanya gol itu menyamakan kedudukan lawan Australia, tetapi kali ini mereka gagal, dan itu bukan kesalahan kami.” “Untuk berpikir Suarez, ketika ia memutuskan untuk menghentikan bola, tahu apa yang terjadi sesudahnya adalah di luar kemanusiaan. Tangan Suarez adalah tangan Tuhan dan Bunda Maria, itulah bagaimana rakyat Uruguay melihat hal tersebut,” tambah Tabarez.

Uruguay
27-05-2010 Uruguay    4 – 1    Israel
12-06-2010 Uruguay    0 – 0    Prancis
17-06-2010 Afsel          0 – 3    Uruguay
22-06-2010 Meksiko     0 – 1    Uruguay
26-06-2010 Uruguay    2 – 1    Korsel

Pemain Yang bakal merepotkan Belanda

  • Luis Suarez: Striker Ajax ini belum benar-benar muncul ke permukaan, tapi bukan tidak mungkin laga ini menjadi awal baginya untuk menyita perhatian dunia. Di Ajax, Suarez adalah produsen gol. Jika Uruguay ingin melangkah lebih jauh, Suarez harus produktif pada laga ini. Suarez diprediksi akan mencetak gol lagi, dan menjadi penentu sukses timnya mencapai semifinal kali pertama sejak 1970. Oscar Tabarez berharap banyak padanya, dan Diego Forlan akan berupaya mendukungnya dengan memberi banyak umpan.
  • Diego Godin: Tanya siapa pemain peling menonjol saat Uruguay menahan Prancis, kebanyakan pasti menunjuk ke arah Diego Godin. Berpartner dengan Diego Lugano, Godin sangat sulit diterobos pemain Prancis. Pemain Villarral itu sedang dalam form terbaik. Ia akan sulit dilewati pemain belakang Afsel, yang relatif tak berpengalaman main di Eropa. Namun Godin harus mengamati Steven Pienaar.

Uruguay: Fernando Muslera; Diego Godin, Mauricio Victorino, Walter Gargano, Maximiliano Pereira, Martin Caceres, Diego Perez, Alvaro Pereira, Egidio Arevalo, Edinson Cavani, Diego Forlan

Prediksi Eka andri susanto

Pertandingan Jerman vs Uruguay : 2 – 0

Miroslav Klose

Arne Friedrich

First Goalscorer

Miroslav Klose 9/2 Diego Forlan 8/1 Luis Suarez 11/1 View all players

Total goals over/under

Over 1.5 1/5 Over 2.5 8/13 Over 3.5 7/4

Uruguay v Germany – All Markets

Stats

Add to My Favourites

90 Minutes
9/2
Uruguay
5/2
Draw
4/6
Germany

3rd / 4th Place Play-off

Correct Score
  1. 11/1
    Uruguay 1-0
  2. 22/1
    Uruguay 2-0
  3. 11/1
    Uruguay 2-1
  4. 50/1
    Uruguay 3-0
  5. 28/1
    Uruguay 3-1
  6. 33/1
    Uruguay 3-2
  7. 100/1
    Uruguay 4-0
  8. 80/1
    Uruguay 4-1
  9. 80/1
    Uruguay 4-2
  10. 100/1
    Uruguay 4-3
  11. 250/1
    Uruguay 5-0
  12. 200/1
    Uruguay 5-1
  13. 200/1
    Uruguay 5-2
  14. 250/1
    Uruguay 6-0
  15. 250/1
    Uruguay 6-1
  16. 250/1
    Uruguay 6-2
  17. 300/1
    Uruguay 7-0
  18. 300/1
    Uruguay 7-1
  19. 300/1
    Uruguay 8-0
  20. 300/1
    Uruguay 9-0
  21. 300/1
    Uruguay 10-0
  1. 12/1
    Draw 0-0
  2. 13/2
    Draw 1-1
  3. 12/1
    Draw 2-2
  4. 50/1
    Draw 3-3
  5. 125/1
    Draw 4-4
  1. 7/1
    Germany 1-0
  2. 8/1
    Germany 2-0
  3. 7/1
    Germany 2-1
  4. 11/1
    Germany 3-0
  5. 11/1
    Germany 3-1
  6. 18/1
    Germany 3-2
  7. 25/1
    Germany 4-0
  8. 22/1
    Germany 4-1
  9. 40/1
    Germany 4-2
  10. 80/1
    Germany 4-3
  11. 66/1
    Germany 5-0
  12. 66/1
    Germany 5-1
  13. 100/1
    Germany 5-2
  14. 125/1
    Germany 6-0
  15. 125/1
    Germany 6-1
  16. 200/1
    Germany 6-2
  17. 200/1
    Germany 7-0
  18. 200/1
    Germany 7-1
  19. 250/1
    Germany 8-0
  20. 300/1
    Germany 9-0
  21. 300/1
    Germany 10-0

Double Result
15/2
Uruguay/Uruguay
16/1
Uruguay/Draw
22/1
Uruguay/Germany
15/2
Draw/Uruguay
5/1
Draw/Draw
7/2
Draw/Germany
30/1
Germany/Uruguay
14/1
Germany/Draw
17/10
Germany/Germany

Scorer Markets
Uruguay First Last Anytime 2 Or More Hat-trick
Diego Forlan
8/1
8/1
2/1
12/1
50/1
Luis Suarez
11/1
11/1
3/1
16/1
100/1
Sebastian Abreu
12/1
12/1
4/1
20/1
100/1
Edinson Cavani
14/1
14/1
5/1
20/1
150/1
Ignacio Gonzalez
16/1
16/1
6/1
25/1
150/1
Sebastian Fernandez
16/1
16/1
11/2
25/1
150/1
Sebastian Eguren
20/1
20/1
7/1
33/1
250/1
Nicolas Lodeiro
20/1
20/1
7/1
33/1
250/1
Alvaro Fernandez
25/1
25/1
8/1
33/1
250/1
Alvaro Pereira
25/1
25/1
8/1
33/1
250/1
Egidio Arevalo Rios
33/1
33/1
12/1
40/1
250/1
Martin Caceres
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Diego Perez
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Walter Gargano
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Diego Godin
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Andres Scotti
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Mauricio Victorino
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Maximiliano Pereira
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Diego Lugano
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Jorge Fucile
50/1
50/1
20/1
66/1
250/1
Germany First Last Anytime> 2 Or More Hat-trick
Miroslav Klose
9/2
9/2
EVS
4/1
25/1
Thomas Muller
7/1
7/1
7/4
8/1
50/1
Lukas Podolski
7/1
7/1
7/4
8/1
50/1
Jeronimo Cacau
8/1
8/1
11/4
12/1
50/1
Mario Gomez
8/1
8/1
5/2
10/1
50/1
Stefan Kiessling
10/1
10/1
3/1
14/1
66/1
Mesut Ozil
11/1
11/1
3/1
14/1
100/1
Bastian Schweinsteiger
14/1
14/1
9/2
16/1
150/1
Marko Marin
16/1
16/1
6/1
25/1
150/1
Sami Khedira
16/1
16/1
6/1
25/1
150/1
Toni Kroos
16/1
16/1
6/1
25/1
150/1
Piotr Trochowski
20/1
20/1
7/1
33/1
250/1
Marcell Jansen
25/1
25/1
8/1
33/1
250/1
Philipp Lahm
33/1
33/1
12/1
40/1
250/1
Per Mertesacker
33/1
33/1
12/1
40/1
250/1
Holger Badstuber
33/1
33/1
12/1
40/1
250/1
Jerome Boateng
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Dennis Aogo
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Serdar Tasci
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
Arne Friedrich
40/1
40/1
16/1
50/1
250/1
No Scorers
15/2

First Goalscorer

1/3 Odds Place 1,2,3,4,5

Scorecast
Uruguay   v   Germany Please Select Alvaro Fernandez Alvaro Pereira Sebastian Eguren Nicolas Lodeiro Ignacio Gonzalez Sebastian Fernandez Edinson Cavani Sebastian Abreu Luis Suarez Diego Forlan Jorge Fucile Martin Caceres Diego Perez Walter Gargano Diego Godin Andres Scotti Mauricio Victorino Maximiliano Pereira Diego Lugano Egidio Arevalo Rios Mesut Ozil Marko Marin Sami Khedira Piotr Trochowski Marcell Jansen Philipp Lahm Per Mertesacker Holger Badstuber Jerome Boateng Dennis Aogo Serdar Tasci Arne Friedrich Toni Kroos Bastian Schweinsteiger Stefan Kiessling Jeronimo Cacau Mario Gomez Thomas Muller Lukas Podolski Miroslav Klose Please Select Uruguay 1-0 Uruguay 2-0 Uruguay 2-1 Uruguay 3-0 Uruguay 3-1 Uruguay 3-2 Uruguay 4-0 Uruguay 4-1 Uruguay 4-2 Uruguay 4-3 Uruguay 5-0 Uruguay 5-1 Uruguay 6-2 Uruguay 5-2 Uruguay 6-0 Uruguay 6-1 Uruguay 7-0 Uruguay 7-1 Uruguay 8-0 Uruguay 9-0 Uruguay 10-0 Draw 1-1 Draw 2-2 Draw 3-3 Draw 4-4 Germany 1-0 Germany 2-0 Germany 2-1 Germany 3-0 Germany 3-1 Germany 3-2 Germany 4-0 Germany 4-1 Germany 4-2 Germany 4-3 Germany 5-0 Germany 5-1 Germany 5-2 Germany 6-2 Germany 6-0 Germany 6-1 Germany 7-0 Germany 7-1 Germany 8-0 Germany 9-0 Germany 10-0
Draw No Bet
9/4
Uruguay
1/3
Germany

Double Chance
21/20
Uruguay Or Draw
2/11
Germany Or Draw
1/5
Uruguay Or Germany

Match Handicaps
17/2
Uruguay -1 goal
11/2
Tie – Uruguay (-1 goal) vs Germany (+1)
1/6
Germany +1 goal
21/20
Uruguay +1 goal
11/4
Tie – Uruguay (+1 goal) vs Germany (-1)
9/5
Germany -1 goal
7/20
Uruguay +2 goals
4/1
Tie – Uruguay (+2 goals) vs Germany (-2)
5/1
Germany -2 goals
1/12
Uruguay +3 goals
15/2
Tie – Uruguay (+3 goals) vs Germany (-3)
12/1
Germany -3 goals

Written by EKA SUSANTO

Juli 8, 2010 at 3:15 am